Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi)

Pengaruh Work Life Balance Dan Lingkungan Kerja Non Fisik Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening (Studi Kasus Distributor Marwah Skincare Cilacap) Tri Sofya Ningsih; Novi Fitria Hermiati
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i3.1094

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Work Life Balance dan Lingkungan Kerja Non Fisik terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening di Distributor Marwah Skincare Cilacap. Penelitian kuantitatif digunakan dalam jenis penelitian ini. Populasi dalam survei ini adalah 110 orang termasuk (agen dan reseller) Distributor Marwah Skincare Cilacap. Pendekatan sampling probabilitas digunakan dalam prosedur pengambilan sampel. Selain itu, sampel dalam penelitian ini berjumlah 87 orang dengan menggunakan teknik random sampling. Data primer dan data sekunder merupakan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini. Kuesioner, wawancara, observasi, dan studi pustaka merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) analisis dengan bantuan software LISREL versi 8.80. Dalam melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji Godness of fit (GOF), dan uji hipotesis yang terdiri dari 2 cara untuk mencari hubungan langsung dan tidak langsung antar variabel.
Pengaruh Employee Engagement Terhadap Kepuasan Kerja Yang Dimediasi oleh Work-Life Balance Pada Perusahaan Optikal Putra Sawargi Mandiri di Majalengka Zakiah Maulidi Putri; Novi Fitria Hermiati
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i3.1095

Abstract

Untuk mengurangi ketidakpuasan kerja karyawan tentu perusahaan harus meminimalisir faktor-faktor ketidakpuasan kerja tersebut. Perusahaan bisa menerapkan program work life balance, sebab dengan adanya keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan individu bisa memengaruhi tingkat employee engagement pada karyawan dalam pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kepuasan kerja pada perusahaan Optikal Putra Sawargi Mandiri dipengaruhi oleh adanya keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan individu sehingga timbulnya perilaku engagement yang menyebabkan terciptanya kepuasan kerja pada diri karyawan. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Instrumen yang digunakan adalah angket (kuesioner). Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan yang bekerja di perusahaan Optikal Putra Sawargi Mandiri sejumlah 115. Sampel yang diambil berjumlah 89 responden dengan teknik random sampling. Metode analisis data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) melalui software Lisrel versi 8.80. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menjelaskan bahwa employee engagement berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, employee engagement berpengaruh positif dan signifikan terhadap work-life balance, work-life balance berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja, work life balance secara positif dan signifikan mampu berperan sebagai pemediasi antara hubungan variabel employee engagement dengan variabel kepuasan kerja pada perusahaan Optikal Putra Sawargi Mandiri di Majalengka.
Analisis Green Inovation Manajemen Sistem dan Sumber Daya Manusia Pada Dinas Kebersihan Bekasi Novi Fitria Hermiati; Yunita Ramadhani Ratnaningsih; Fiqih Maria Rabiatul Hariroh
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i3.1104

Abstract

Adanya laju pertumbuhan penduduk 3,73 % setiap tahunnya di Kota Jakarta menjadikan Kota Bekasi berfungsi sebagai penyangga kota Jakarta. Maka, wilayah kota Bekasi untuk dapat menentukan strategi dalam mengelola dan mengurangi timbulan sampah kota Bekasi. Peningkatan jumlah penduduk tersebut menimbulkan laju timbulan sampah. Evaluasi pengclolaan sampah Kota Bekasi yang masih kurang adalah pada: penegakan hukum, sumber daya manusia (tenaga kerja), sistem pelayanan prasarana persampahan, penerimaan retlibusi, dan tingkat partisipasi masyarakat. Pengelolaan SDM yang baik akan sangat menguntungkan bagi perusahaan, karena akan memperbaiki kinerja, dan sekaligus akan menciptakan hubungan yang baik antara tenaga kerja dengan perusahaan. Perusahaan untuk dapat mencapai keuntungan seperti di atas, maka harus ada hubungan timbal balik antara tenaga kerja dan perusahaan, hubungan itu dapat berupa pemenuhan harapan dan kebutuhan tenaga kerja serta pemenuhan standar kinerja yang diharapkan oleh perusahaan. Green inovasi secara signifikan meningkatkan kinerja, pengembangan, dan manajemen perusahaan, sebagian untuk memenuhi persyaratan peraturan lingkungan. Green inovasi proses dan produk tidak hanya mengatasi tuntutan lingkungan, kelangkaan sumber daya, undang-undang lingkungan baru, tekanan publik, dan faktor lainnya, tetapi juga menangani kebutuhan pelanggan dan tindakan pesaing.
Pengaruh Self Efficacy Dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Melalui Kepuasan Kerja Sebagai Variable Intervening Pada Puskesmas Mekarmuti Cikarang Utara Penina Br Siregar; Novi Fitria Hermiati
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i3.1127

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengevaluasi pengaruh beban kerja dan self efficacy terhadap kinerj pegawai yang diukur dengan kepuasan kerja di Puskesmas Mekarmukti Cikarang Utara. pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. seluruh tenaga kerja puskesmas mekarmukti cikarang utara merupakan populasi penelitian. 85 orang yang menjadi sampel. purposive sampling digunakan dalam penelitian ini. kuesioner, tinjauan pustaka, danmetode observasi digunakan untuk memperoleh data. strategi untuk menganalisis data secara kuantitatif. analisis SEM, juga dikenal sebagai model persamaan struktural adalah metodologi penelitian yang di gunakan. untuk pengolahan data dalam penelitian ini digunakan Linear Structural Model (LISREL) versi 8.80. menurut temuan penelitian, self efficacy dan beban kerja secara parsial memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kinerja pegawai, tingkat kepuasan yang rendah sehingga tidak memiliki pengaruh signifikan terhadp kinerja, self efficacy memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, berbeda dengan beban yang hasilnya sebaliknya, kepuasan kerja bukanlah variabel mediasi seperti yang ditunjukkan denganmenilai dmpak langsung dan tidak langsung.
Pengaruh Employee Engagement Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening Pada Pt. Elco Indonesia Sejahtera Kota Garut Amelia Nuraliza; Novi Fitria Hermiati
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 9 No. 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v9i3.1128

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengkaji pengaruh employee engagement dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan dan kepuasan kerja di PT. Elco Indonesia Sejahtera Kota Garut. Penelitian ini menggunakan metod kuantitatif. Teknik penarikan sampel menggunakan sampel jenuh dan populasi penelitian ini yaitu seluruh karyawan dengan jumlah 80. Pengumpulan data yang dilakukan dengan penyebaran kuesioner kemudian akan dianalisa dengan teknik Structured Equation Modeling dengan program menggunakan aplikasi lisrel versi 8.80. Jadi, bisa disimpulkan bahwa 1) karena dengan tingkat yang rendah pada employee engagement terhadap kinerja karyawan, sehingga tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja; 2) komitmen organisasi memengaruhi secara signifikan terhadap kinerja karyawan; 3) employee engagement memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja; 4) sedangkan, ada pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja; 5) adanya pengaruh secara signifikan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan; 6) kepuasan kerja terbukti bahwa memediasi (intervening) hubungan pada employee engagement dengan kinerja; terakhir 7) kepuasan kerja mampu memediasi (intervening) pada komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan.